SIRAH NABAWIYAH; Syaikh Shafiyyur-Rahman Al-Mubarakfury
0 komentar Diposting oleh suryan_elrayyan di 23.01Sirah Nabawiyah merupakan seri perjalanan hidup seorang manusia pilihan yang menjadi parameter hakiki dalam membangun potensi umat. Sehingga, mempelajarinya bukan sekadar untuk mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa itu. Melainkan, mengkajinya untuk menarik pelajaran dan menemukan rumusan kesuksesan generasi masa lalu untuk diulang di kehidupan kiwari.
Melalui pemahaman sirah nabawiyah yang tepat, setiap muslim akan mendapatkan gambaran yang utuh dan paripurna tentang hakikat Islam dan terbangun semangatnya untuk merealisasikan nilai-nilai yang didapat dalam kehidupannya saat ini. Apalagi sasaran utama dari kajian sirah adalah mengembalikan semangat juang untuk merebut kembali kejayaan yang pernah dimiliki umat Islam. Secara umum kepentingan kita mengkaji sirah nabawiyah, adalah –> Memahami pribadi Rasulullah saw. sebagai utusan Allah (fahmu syakhshiyah ar-rasul), karena dengan mengkaji sirah kita dapat memahami celah kehidupan Rasulullah saw. sebagai individu maupun sebagai utusan Allah swt. Sehingga, kita tidak keliru mengenal pribadinya sebagaimana kaum orientalis memandang pribadi Nabi Muhammad saw. sebagai pribadi manusia biasa.
Silakan download SIRAH NABAWIYAH karangan Syaikh Shafiyyur-Rahman Al-Mubarakfury di link berikut:
Label: E-Book
Sebuah tradisi warisan nenek moyang yang ada di kepulauan Bangka Belitung, dan telah dilakukan selama puluhantahun, bahkan kemungkinan telah lebih dari seratus tahun. Warisan tradisi tersebut dilakukan masyarakat Peradong dalam setiap tahun bertepatandengan bulan Maulid (Rabiul Awwal) kelender Hijriyah. Tradisi tersebut dilakukan bertujuan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad, sebagai wujud kecintaan masyarakat peradong terhadap belaiu.
Dilihat dari corak dan gayanya, tradisi ini dipengaruhi oleh tradisi orang dari Sulawesi Barat, Betawi (Jakarta), dan Aceh. Kemiripan ini dapat dilihat pada pelaksanaan sunat kapong dan tamat ngaji (khataman Al-Qur’an). Seperti halnya “Upacara Daur hidup Adat Betawi”, yang di dalamnya terdapat tamatan Qur’an dan sunat yang dilakukan secara tradisional oleh bengkong. Sedangkan di Sulawesi Barat dapat dilihat pada “Pesta Adat Sayyang Pattudu”, yang dirayakan untuk mensyukuri anak-anak yang khatam (tamat) Al-Qur’an. Untuk kebenarannya belum diketahui, hanya saja menurut informasi masyarakat Peradong, tradisi tersebut telah ada sebelum Indonesia merdeka, walaupun sempat terhenti dan akhirnya dihidupkan kembali setelah kemerdekaan Indonesia. Dalam buku ini pembaca akan mendapatkan sedikit pemahaman dan pengetahuan tentang prosesi dan ritual yang terdapat dalam tradisi Sedekah Kampung di Peradong.
Silakan Download Buku: Tradisi Sedekah Kampung Peradong di link:
Label: E-Book
Skripsi: Nilai Nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Sedekah Kampung Peradong Bangka Barat
0 komentar Diposting oleh suryan_elrayyan di 00.08Silakan Download Skripsi:
"Nilai Nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Sedekah Kampung di Desa Peradong Kecamatan Simpang Teritip Kabupaten Bangka Barat" di link: http://www.4shared.com/document/EMXH0c4I/SKRIPSI_Nilai2_Pen_Islam_dlm_T.html semoga bermanfaat...
Label: Skripsi
Langganan:
Postingan (Atom)